Ada sebuah yoga quote dari T.K.V. Desikachar yang berbunyi, “Anybody can breathe. Therefore, anybody can practice yoga.” Dari kutipan ini jelas sekali dinyatakan bahwa dalam latihan yoga yang paling penting adalah napas, dan bukan hal-hal lain seperti kekuatan atau fleksibilitas tubuh. Dan biasanya dengan kita rutin latihan yoga kita jadi sadar bagaimana situasi napas kita pada saat ini.
Bagaimanakah napas yang ideal pada saat latihan yoga? Napas yang disarankan adalah napas yang durasinya sama antara inhale dan exhale. Jadi jika inhale panjang, maka exhale juga panjang, dan jika inhale pendek maka exhale juga pendek.
Cara paling mudah untuk mengetahui panjangnya napasmu adalah dengan menghitungnya dalam detik atau ketukan. Setelah tahu, kamu tinggal exhale dengan hitungan yang sama. Ini adalah cara latihan napas yang paling sederhana tetapi bagi saya, efektif. Saya ingat betul ketika baru pertama kali yoga saya diberitahu oleh guru saya bahwa exhale saya lebih pendek daripada inhale. Jadi setiap malam saya berlatih menyamakan inhale dan exhale saya. Berbulan-bulan saya latihan dengan inhale 2 ketuk dan exhale 2 ketuk, sampai akhirnya saya sampai ke 3 ketuk. Rasanya senang luar biasa. Dan yang lebih terasa lagi adalah ketika saya latihan yoga, saya jadi bisa menikmati rasa tenang berada di setiap yoga asana. Selain itu saya jadi rajin meditasi karena setelah latihan napas dengan ketukan ini, saya jadi senang diam di dalam hening untuk beberapa menit lagi.
Untuk delapan minggu ke depan, saya akan mengajak teman-teman untuk memperhatikan napas melalui latihan napas dengan beberapa teknik sederhana yang sering saya pakai sehari-hari. Terima kasih atas perhatiannya dan sampai jumpa di seri video Basic Breathing!
📷 : Fitri
🏠 : Rimba Baca
#yogawithchandrakj#ahimsabychandrakj#ahimsa2020#myahimsa#ahimsa#yogajakartaselatan #yogajakarta #yogarimbabaca#yoganujuhbulan#kisahyogasaya#listentoyourbody #corepractice #latihancore #yogadirumah #yogatransformasi #breathe #pranayama #basicbreathing #teknikpernapasan
Comments